Saresehan sosialisasi pilkada 2017

Tetap bersikap tenang dan jernih menyikapi keadaan. Umat Katolik yang memiliki hak pilih sungguh-sungguh menggunakan hak pilihnya sesuai dengan hati nurani. Dalam menentukan pilihannya diharapkan umat Katolik mengedepankan rasa kebangsaan dan kebhinekaan bagi keutuhan NKRI berdasarkan Pancasila", tukas Mgr Ignatius Suharyo, Uskup KAJ melalui surat tertanggal 2 Februari 2017, dalam rangka melaksanakan pilkada yang bermartabat.

Paroki Jagakarsa juga mengadakan SOSIALISASI PILKADA DKI 2017. Penyelenggara acaranya adalah gabungan dari kelompok kategorial. Sosialisasi menghadirkan Paulus Krissantono dari komisi kerawam KWI & komisi HAAK KAJ, dengan tema "Memilih Pemimpin Tepat untuk Jakarta" yang digelar di Aula Panti Asuhan Desa Putera, Minggu (5/2/2017) pagi.

Sosialisasi membahas langkah-langkah untuk menjadi pemilih yang cerdas. Berikut penjelasannya:

  1. Pahami dan sadari hak politik Anda.
  2. Pastikan Anda memilih dalam pilkada Jakarta, JANGAN GOLPUT!
  3. Kenali CAGUB & CAWAGUB. Apakah mereka peduli dengan orang miskin dan kaum minoritas, prestasi yang bermanfaat bagi masyarakat, tidak melakukan korupsi, telusuri riwayat calon pemimpin kita.
  4. Visi & Misi kandidat. Apakah jelas dan terukur? Memiliki strategi yang efektif dalam mengatasi persoalan di Jakarta? Dll.
  5. Turut berpartisipasi aktif dalam mensukseskan pilkada damai, jujur dan adil. Misalnya menghindari sosialisasi yang menjelek-jelekkan lawan. Membantu orang sekitar dan keluarga terkait dengan kartu pemilih. dengan memasukkan NIK Anda.https://pilkada2017.kpu.go.id/pemilih/dpt/dkijakarta
  6. Pahami tata cara pencoblosan. Pastikan dulu nama Anda terdaftar dalam DPT. Dapat diakses melalui 
  7. Laporkan jika melihat kecurangan pilkada.

Sosialisasi dimulai pukul 09.00-13.00 dihadiri oleh Rm FX Sutarno MSF dan beberapa anggota dewan serta umat paroki Jagakarsa. Acara ditutup dengan doa dan santap siang bersama. Selamat mengikuti pilkada 2017 dan jadilah pemilih yang cerdas. Tuhan memberkati.

corn.budi/komsos

admin

"Hidup ini seperti pensil yang pasti akan habis, tetapi meninggalkan tulisan-tulisan yang indah dalam kehidupan"

You may also like...

Paroki Jagakarsa

Paroki Jagakarsa