BANGKIT DARI KEMATIAN
Kamis, 24 September 2020
Bacaan Injil Lukas (9:7-9)
9:7 Herodes, raja wilayah, mendengar segala yang terjadi itu dan ia pun merasa cemas, sebab ada orang yang mengatakan, bahwa Yohanes telah bangkit dari antara orang mati. 9:8 Ada lagi yang mengatakan, bahwa Elia telah muncul kembali, dan ada pula yang mengatakan, bahwa seorang dari nabi-nabi dahulu telah bangkit. 9:9 Tetapi Herodes berkata: “Yohanes telah kupenggal kepalanya. Siapa gerangan Dia ini, yang kabarnya melakukan hal-hal demikian?” Lalu ia berusaha supaya dapat bertemu dengan Yesus.
Herodes, raja wilayah, mendengar segala yang terjadi itu dan ia pun merasa cemas, sebab ada orang yang mengatakan, bahwa Yohanes telah bangkit dari antara orang mati. (Luk 9:7)
Bapak, ibu dan teman-teman yang dikasihi Tuhan,
Membaca atau mendengar kata kematian memang sangat tidak disukai oleh banyak orang, apalagi jika itu terjadi oleh yang dekat dengan kita. Seperti cerita seorang pemuda yang bernama Alex. Ia sangat sedih ketika sahabatnya meninggalkan dia untuk pulang ke rumah Bapa. Hatinya sangat sedih, setiap hari ia selalu menangis. Keesokan harinya Alex mendengaran renungan harian, saat mendengarkan itu Alex merasa mendapatkan peghiburan karena Tuhan Yesus menyayangi semua sahabat-Nya dan Ia pasti sangat menyayangi sahabatnya yang telah dipanggil oleh Tuhan.
Injil pada hari ini meneguhkan iman kita bahwa kematian bukan akhir dari segalanya. Tuhan yang memberi hidup, Tuhan juga yang akan mengambilnya. Tetapi orang yang percaya kepada-Nya akan dibangkitkan seperti Yohanes Pembaptis. Yohanes akan dibangkitkan oleh Sang Pemberi hidup karena ia memiliki iman dan kepercayaan kepada Tuhan yang akan menyelamatkan hidupnya.
Sering kali kita menginginkan hidup yang aman tanpa memikirkannya terlebih dahulu. Hidup yang masih memikirkan hal duniawi. Hidup yang terkadang kurang percaya dan kurang mengandalkan Tuhan Yesus dalam kegiatan kita setiap hari. Kita mengabaikan firman Tuhan yang bisa menjadi penolong kita saat menghadapi kematian dan saat mengalami kesulitan hidup. Maka dari itu percaya kepada Tuhan sangat membuat kita merasa lebih bahagia baik saat kita hidup di dunia maupun saat kita telah di panggil Bapa dalam kebangkitan.
REFLEKSI
Maukah aku mulai saat ini semakin percaya kepada Tuhan Yesus dan firman yang dapat membimbingku menjadi lebih baik?
DOA
Tuhan Yesus yang Ajaib, terimakasih atas segala penyertaan-Mu dalam hidup ku. Aku percaya bahwa hidup dan mati ada di tangan-Mu, aku hanya perlu memiliki rasa percaya bahwa Engkau juga akan membangkitkan aku seperti Yohanes Pembaptis. Demi Kristus Tuhan dan pengantara kami. Amin
AKSI
Aku mau memiliki hubungan yang lebih baik lagi dengan Tuhan Yesus dan menyertakan Tuhan Yesus dalam hari-hariku.
Sumber : Renungan BKSN Komisi Kateketik KAJ