MENJADI PENGIKUT YESUS YANG SEJATI
Senin 24 Agustus 2020
Renungan sabda Allah. (Yohanes 1:43-51)
Konon Natanael, salah seorang tokoh dalam perikop Injil hari ini, berasal dari kota Kana, sebuah kota kecil, terpencil, yang kira-kira sederajat dengan kota kecil Nasareth, di daerah yang sama. Sedangkan Nasareth sendiri kurang dikenal karena terletak di pelosok dan juga karena penduduknya terkenal sebagai orang Yahudi udik dan totok. Jadi semacam ada persaingan antara penduduk Kana dan penduduk Nasareth. Pada waktu itu bangsa Israel percaya Mesias yang mereka nanti-nantikan berasal dari Bethlehem seperti tertulis dalam Kitab Suci.
Injil hari ini menceritakan Natanael diperkenalkan kepada Yesus oleh Filipus, salah seorang murid Yesus. Filipus sebelumnya adalah murid Yohanes Pembaptis, yang juga telah diperkenalkan kepada Yesus. Natanael ini lain daripada kebanyakan orang-orang Farisi. Ia tertarik pada pribadi Yesus. Filipus seorang yang spontan dan tanpa ragu-ragu telah mengikuti Yesus dan ia berkata kepada Natanael: “Kami telah menemukan Dia, yang disebut oleh Musa dalam Kitab Taurat dan para nabi, yaitu Yesus, anak Yusuf dari Nazareth.” Mulanya, Natanael ragu-ragu akan Yesus sehingga ia menjawab Filipus, masakan ada hal-hal baik berasal dari Nasareth. Natanael tahu bahwa Yesus berasal dari Nasareth dan ia merasa iri karena status Nasareth kurang lebih sama dengan status kotanya, yaitu Bethsaida. Seperti Betsaida, sifat-sifat penduduk Nasareth kurang lebih sama dengan penduduk Betsaida. Oleh sebab itu, masih ada keraguan dalam hati Natanael tentang diri Yesus.
Ketika Natanael diperkenalkan Filipus kepada Yesus, Filipus berkata: “Mari dan lihatlah!” Yesus melihat Natanael datang kepada-Nya, lalu berkata tentang dia: “Lihat, inilah seorang Israel yang sejati, tidak ada kepalsuan di dalamnya!” Natanael heran bagaimana Yesus mengetahui tentang dirinya dan Yesus menjawab bahwa Ia tahu tentang Natanael ketika Ia melihat Natanael ada di bawah pohon ara. Pohon ara bagi bangsa Yahudi adalah lambang negerinya (Mikha 4:4). Seketika Natanael berkata: “Rabi, Engkau Anak Allah, Engkau Raja orang Israel!” Lalu Yesus menjawab: “Karena Aku berkata kepadamu: Aku melihat engkau di bawah pohon ara, maka engkau percaya? Engkau akan melihat hal-hal yang lebih besar daripada itu.” Lalu kata Yesus kepadanya: “Aku berkata kepadamu, sesungguhnya engkau akan melihat langit terbuka dan malaikat-malaikat Allah turun naik kepada Anak Manusia”. Perkataan Yesus “Seorang Israel sejati” berarti seorang Israel yang telah mampu melepaskan gagasannya sendiri yang tidak sesuai dengan rencana Allah. Dalam hal ini, Natanael atau juga yang disebut Bartolomeus, benar-benar telah meyakini bahwa Yesus adalah Mesias, yang berasal dari Allah untuk menjadi Raja Israel guna menyelamatkan bangsanya.
Semoga kita juga dapat mengikuti jejak Natanael atau Bartolomeus dalam meyakini Yesus sebagai Mesias, Anak Allah, penyelamat umat manusia, yang akan menuntun kita ke surga.
Renungan oleh Pak Chris Nugroho
Seksi Katekese PJGRR
