TANGISAN PENUH BERKAT
Rabu, 9 September 2020
Bacaan Injil Lukas (6:27-38)
Bapak, ibu dan teman-teman yang dikasihi Tuhan,
Ada cerita yang awalnya menyedihkan, yaitu ketika seorang siswi SMA bernama Rensi tidak mendapatkan keadilan, ketika ia belajar dengan sungguh-sungguh mendapatkan nilai 80, tetapi temannya mendapatkan nilai 95 dari hasil mencontek saat ujian. Sedih, sakit hati, kesal dan marah, itu yang dirasakan oleh Rensi. Dia hanya bisa berdoa dan air mata pun tidak henti-hentinya mengalir. Sampai tiba saatnya dia mulai mengerti, mengapa semua itu Tuhan izinkan? Apa yang Tuhan inginkan? Ternyata Tuhan memberikan masalah bukan untuk membuat kita merasa sedih semata, tetapi Tuhan Yesus memberikan itu agar kuat dalam menjalani kehidupan.
Injil hari ini memberi kekuatan untuk kita yang merasa sedih. Tuhan Yesus sudah memberitahukan melalui murid-Nya yaitu Lukas, bahwa Tuhan akan memberikan kebahagiaan saat kesedihan datang ke dalam keidupan kita. Kesedihan bukan berarti Tuhan Yesus tidak sayang kepada kita, justru kita akan dikuatkan oleh masalah kita. Kita harus bisa bersyukur dalam kesedihan kita. Bersyukur masih diberikan kesempatan dan pembuktian bahwa kita akan kuat dalam menjalani masalah tersebut.
Sekarang apakah kalian bisa dan mau selalu bersyukur kepada Tuhan Yesus atas kesedihan yang rasakan? Dan apakah kita yakin bersama Tuhan Yesus segala kesedihan dan masalah dapat terselesaikan? Kuncinya hanya percaya Dia dan hiduplah selalu dengan rasa syukur.
REFLEKSI
Apakah aku selama ini mampu bersyukur atas apa yang saya alami atau sebaliknya selalu mengeluh dan mengeluh?
DOA
Allah Tuhan kami bimbinglah aku selalu agar dalam menapaki hidup ini aku selalu mampu mensyukuri anugrah-Mu dalam setiap peristiwa hidupku. Jangan biarkan diriku larut dalam kesedihan bila
menghadapi cobaan. Tapi selalu berusaha bangkit dan memaknai setiap peristiwa dalam hidupku. Demi
Kristus Tuhan dan pengantara kami. Amin.
AKSI
Aku akan selalu berusaha mencari makna dalam setiap peristiwa hidupku.
Sumber : Renungan BKSN Komisi Kateketik KAJ