YESUS ADALAH JALAN DAN KEBENARAN DAN HIDUP

Jumat 08 Mei 2020

Renungan sabda Allah. (Yohanes 14:1-6)

Dalam arti umum, rumah adalah satu bangunan yang dijadikan tempat tinggal orang selama jangka waktu tertentu. Sebuah rumah pada umumnya ditinggali oleh sebuah keluarga dengan tujuan agar anggota-anggota keluarga di rumah itu dapat hidup dengan tenang, damai dan aman dari segala gangguan yang mengancam. Semua orang pasti mengidamkan untuk mempunyai rumah seperti itu.

Karena hidup di dunia ini tidak selamanya, kita menyadari bahwa sesudah kematian kelak, kita membayangkan bahwa pasti akan ada sebuah tempat bagi jiwa kita dimana akan ada kebahagiaan dan kesejahteraan yang abadi.

Dalam Injil hari ini Yesus meminta para murid-Nya untuk tidak gelisah, tetapi percaya kepada Allah dan juga kepada-Nya. Allah, Bapa-Nya, mempunyai banyak tempat tinggal. Yesus mengucapkan hal itu ketika Ia hendak naik ke surga meninggalkan para murid-Nya. Tapi Ia pergi untuk menyiapkan tempat tinggal bagi mereka masing-masing. Ia akan kembali dan membawa mereka ke tempat dimana Ia berada bersama Bapa-Nya. Tetapi Tomas, salah seorang murid-Nya, yang belum percaya apakah benar yang Yesus katakan, bertanya bagaimana ia dan murid-murid lain tahu kemana Yesus akan pergi. Jawab Yesus kepadanya: “Akulah jalan dan kebenaran dan hidup. Tidak ada seorangpun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku.

Yesus juga pernah berkata: “Barangsiapa percaya kepada-Ku, ia bukan percaya kepada-Ku, tetapi kepada Dia, yang telah mengutus Aku; dan barangsiapa melihat Aku, ia melihat Dia, yang telah mengutus Aku” (Yohanes 12:44-45) dan bahwa Ia dan Bapa adalah satu (Yoh:10:30) serta Ia dalam Bapa dan Bapa dalam Dia (Yohanes 14:10 ). Untuk mengetahui kemana Yesus pergi, kita harus mengerti bahwa Ia pergi kepada Bapa-Nya yang ada di surga karena Ia dan Bapa-Nya adalah satu. Bagi kita pun, kata-kata Yesus mungkin juga masih belum sungguh tertanam dalam hati kita. Tapi tiga kata penting Yesus ini dapat membantu kita, yaitu bahw Ia adalah jalan, kebenaran dan hidup. Tanpa jalan kita tidak bisa pergi, tanpa kebenaran, seseorang tidak bisa membuat pilihan yang baik dan tanpa hidup, hanya ada kematian.

Renungan oleh Pak Chris Nugroho

Seksi Katekese PJGRR